06 September 2010

Dua Abah Komar

Ada dua orang yang mempunyai nama panggilan sama yaitu abah komar. disini akan saya pamggil abah komar A dan abah komar B. Abah Komar A berusia 81 tahun bertempat tinggal di cikampek. dan yang abah komar B bertempay tinggal di cimahi dengan usia yang tidak jauh beda dengan abah komar A yaitu 80.

Abah Komar A yang di Cikampek, dengan usia setua itu masih berkeliling setiap hari dengan jalan kaki untuk menjajakan jasanya
. Rata-rata setiap hari menempuh jarak sejauh 20 km. Dengan sesusia abah komar A yang sudah 81 tahun ini, jarak yang luar biasa jauh yangbanyak menguras tenaganya.

Abah komar A melakukan hal tersebut dengan satu alasan yaitu
tidak mau merepotkan anak dan cucu. Bener- bener luar biasa, dengan usia yang sudah tua masih mau untuk hidup mandiri.

Sungguh malu, jika ada orang yang masih muda dan kuat tetapi tidak berusaha untuk bekerja keras, mudah menyerah, mengeluh, dan begitu mudah mengatakan sulit. Abah Komar, menempuh jarak 20 km per hari dengan penghasilan Rp 30.000 per hari, demi sebuah kemandirian.

Sementara dengan Abah komar B. Beliau juga sosok yang luar biasa. Setiap harinya beliau tidak pernah absen untuk melaksanakan kewajiban sholat di masjid. Bahkan beliau lah yang selalu mengumandangkan adzan subuh dan menjadi iman untuk segelintir makmum yang jarang sekali anak mudanya.

Untuk hal mencari nafkah, beliau juga tak kalah hebatnya dengan abah komar A. Dengan tubuh yang sudah termakan usia, beliau tak kalah gesit dengan anak muda dalam mengerjakan pekerjaannya sebagai buruh bangunan. Mendorong beban yang berat, memasang batu bata, dan berbagai pekerjaan yang menguras tanaga lainnya.

Keduanya bener-bener sosok yang memberikan motivasi pada kita, agar tidak mudah menyerah. menjadi pribadi yang mandiri dan tidak tergantung orang lain.
kalau orang tua seperti abah komar A dan abah komar B saja bisa apalagi dengan kita yang masih muda.

Semoga saya bisa meneladaninya...^^

Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya ketrampilan kedua tangannya pada siang hari maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah. (HR. Ahmad)

Sesungguhnya Allah senang melihat hambaNya bersusah payah (lelah) dalam mencari rezeki yang halal. (HR. Ad-Dailami)

Oleh Jundullah, Indonesia

Sumber : http://bahagia.us/_g.php?_g=_lhti_forum&Bid=1132

0 comments:

Post a Comment